

4 Cara Memilih Vitamin Anak Dengan Tepat
Sekarang ini vitamin anak sudah jadi salah satu kebutuhan yang sepertinya sering diwajibkan para orang tua. Vitamin yang diberikan biasanya untuk membantu meningkatkan daya ingat sampai penambah nafsu makan.
Namun sebenarnya bagaimana cara yang paling baik dalam menentukan jenis vitamin anak apa yang dibutuhkan si kecil? Apakah semua anak bisa memilih semua vitamin yang ada di pasaran?
Menurut Huffington Post, ada beberapa cara tepat untuk menemukan vitamin yang tepat untuk anak. Hal ini tentunya membantu kamu saat akan memberikan vitamin yang baik untuk kesehatan si kecil.
CARA MEMILIH VITAMIN ANAK DENGAN TEPAT
1. Berkonsultasi lebih dahulu
Walau vitamin anak banyak ditemukan di berbagai apotik, namun sebaiknya kamu berkonsultasi dahulu dengan dokter. Menurut The Academy of Nutrition and Dietetics, sebaiknya para orang tua melakukan konsultasi dengan para dokter sebelum akhirnya memutuskan memberikan vitamin kepada anak.
Menurut Pegah Jalali seorang ahli diet anak-anak di Middleberg Nutrition, ia merekomendasikan kalau menemui spesialis yang ahli sangat penting dilakukan sebelum menentukan kebutuhan anak. Seorang dokter dan ahli gizi bisa membantu kamu dalam menentukan jumlah vitamin yang bisa diberikan kepada anak.
American Academy of Pediatrics juga mengatakan, anak yang mengonsumsi vitamin terlalu banyak, ia akan menunjukkan gejala keracunan seperti mual hingga munculnya ruam dan sakit kepala. Namun, biasanya efek samping lebih parah bisa muncul kembali.
2. Berikan vitamin sesuai dengan jenis kelamin dan usia anak
Untuk memberikan vitamin anak, maka kamu perlu menyesuaikannya dengan usia dan jenis kelamin. Anak memerlukan jumlah vitamin dan nutrisi yang berbeda-beda untuk tumbuh kembangnya. Mayo Clinic menyampaikan, anak-anak di usia 2 hingga 3 tahun membutuhkan kalori, protein, sayuran, dan biji-bijian yang lebih sedikit ketimbang anak usia 4 hingga 8 tahun. Anak-anak yang berusia lebih mudah juga membutuhkan vitamin C yang lebih sedikit.
3. Jangan pilih vitamin dengan bentuk yang lucu
Sekarang ini banyak produsen yang mengeluarkan produk vitamin anak dengan rasa dan bentuk yang lucu. Namun, Pegah Jalali menyarankan kalau vitamin tidak sama dengan permen. Ia menyarankan para orang tua untuk mengontrol pemberian vitamin dengan bentuk seperti permen lucu atau jeli. Ia juga menyarankan supaya orang tua lebih memberikan vitamin anak dalam bentuk bubuk atau sirup yang bisa ditambahkan di dalam makanan atau minuman. Vitamin yang bisa dikunyah juga dapat menyebabkan kerusakan di gigi si kecil.
4. Ada vitamin yang sulit dicerna anak-anak
Menurut Pegah Jalali, kebanyakkan orang tua menganggap kalau vitamin tidak berbahaya dan pemberiannya jika semakin banyak maka semakin baik. Padahal vitamin larut lemak seperti vitamin D, E, A, dan K lebih sulit dicerna dalam tubuh anak. Maka jika orang tua memaksa memberikan vitamin melewati batas dosis maka akan menyebabkan kerusakan hati.
Bagaimana pun, memenuhi kebutuhan vitamin anak lebih baik dilakukan dengan cara alami seperti melalui makanan yang dikonsumsi. Kamu bisa mencukupi kebutuhannya lewat makanan seperti daging, ikan, telur, kacang-kacangan, dan susu. Pastikan juga si kecil tidak bolos mengonsumsi sayuran dan buah-buahan yang beragam. Jika makanannya sudah tepat dan sehat, maka kamu tidak usah mengkhawatirkan asupan nutrisinya.
Namun, jika anak memiliki gejala kurang nafsu makan dan telah melakukan konsultasi dengan dokter, maka kamu bisa mulai memberikan vitamin penambah nafsu makan. Vitamin jenis ini banyak dijual di pasaran. Tapi, salah satu vitamin anak yang bisa kamu coba dengan harga yang murah adalah MS Kids Herboost.
MS Kids Herboost memiliki fungsi dalam mengembalikan nafsu makan anak, menambah nafsu makan anak, menjaga daya tahan tubuh si kecil, dan memelihara perkembangan tumbuh kembang si kecil.
MS Kids Herboost adalah vitamin dengan kandungan ekstrak rempah-rempah yang baik untuk si kecil. Jenisnya yang sirup juga membuat vitamin ini aman dikonsumsi dan tidak akan merusak gigi si kecil. Harap perhatikan dosis yang tertera di label sebelum memberikannya kepada si kecil, ya!
Mulai sekarang jangan sembarangan memberikan vitamin anak yang tidak sesuai dengan kebutuhan si kecil, ya!